-->

Tips Merawat Lovebird atau Burung Cinta Anakan dan Lovebird Dewasa

Hoollaaaa Kicaaauu Maniiiaaaa!

Lovebird atau Burung Cinta merupakan salah satu burung dari sembilan (9) jenis spesies Genus Agapornis (dari bahasa Yunani "Agape" yang memiliki arti yaitu "Cinta" dan "Ornis" yang berarti "Burung"). Lovebird adalah burung yang berukuran kecil yaitu antara 13 sampai 17 cm dengan berat 40 hingga 60 gram, serta lovebird bersifat sosial. Delapan(8) dari spesies ini berasal dari Afrika sementara itu spesies burung cinta atau lovebird (Kepala Abu-abu) berasal dari Madagaskar. 
Lovebird atau burung cinta merupakan salah satu burung denfan postur mungil dan unik.  Tata cara merawat burung cinta atau lovebird tergolong cukup mudah, dan untuk pemula tidak akan kesulitan untuk melakukan perawatan lovebird anakan ataupun lovebird dewasa.
Dari berbagai perawatan lovebird anakan dan lovebird dewasa yang paling penting itu adalah dengan memperhatikan pakan harian yang kamu berikan kepada si lovebird tersebut, pakan deengan kandungan nutrisi tinggi yang sangat dibutuhkan oleh jenis lovebird tersebut. Soo, sangat disarankan lovebird tersebut diberikan pakan sesuai umur agar pakan yang kamu berikan mudah di cerna oleh lovebird tersebut.

Tips Merawat Lovebird atau Burung Cinta Anakan dan Lovebird Dewasa

Merawat lovebird dilakukan secara rutin setiap hari dan memandikan lovebird khusus yang telah menginjak dewasa, apalagi untuk lovebird yang sudah berkicau dengan gacor, untuk merangsang suara agar tetap rajin berkicau, jadi lovebird juga memerlukan pakan tambahan lain. Selain pakan yang wajib banget di perhatikan ialah kandang. Karen akandang yang kotor akan membuat lovebird mudah terserang berbagai macam penyakit.

Perawatan Harian Lovebird agar Lovebird Bersuara Gacor, Berkicau Panjang, dan Ngekek Panjang

  1. Mandikan lovebird di pagi hari, lalu jemur lovebird tersebut dan lakukan penggantangan agar lovebird terbiasa seperti hidup di alam bebas.
    Mandikan lovebird tersebut jika matahari sedang bersinar, jika dalam kondisi hujan sebaiknya lovebird tidak dimandikan.
  2. Jangan terlalu lama menjemur lovebird atau burung cinta tersebut, jemur lovebirs tersebut minimal 20 - 40 menit. Menjemur lovebird terlalu lama juga kurang bagus dan hanya kan membuat mental lovebird drop akibat lovebird sudah terbiasa di gantangkan terlalu lama.
  3. Jika proses penjemuran sudah selesai,lalu tempatkan burung dilokasi tertutup dengan sirkulasi udara yang bagus dengan melakukan mastes baik menggunakan jenis burung lovebird lainnya atau dengan menggunakan kaset CD saat melakukan pemasteran. Tutup kandang lovebird tersebut dengan menggunakan kerondong atau selimut kandang burung, hal ini dilakukan agar lovebird tersebut lebih fokus dalam menerima dan mendengarkan suara burung pemaster tersebut.
  4. Waktu pemasteran lovebird akan lebih bagus jika kita lakukan sejak kecil atau lovebird menginjak bakalan, dan pada waktu inilah memori burung akan lebih mudah menangkap apa saja suara yang didengar untuk disimpan di otaknya, jikalovebird tersebut menginjak dewasa sudah bisa dipastikan lovebird bisa ngekek panjang dengan gaya mabok andalannya.
  5. Pemasteran lovebird sangat tepat jika dilakukan ketika lovebird masih anakan dan menginjak bakalan, Untuk lovebird dewasa jika dimaster hanya bisa menangkap 30-50% saja untuk menirukan suara sang pemaster. Pemasteran dewasa lebih untuk membangkitkan suara agar lebih gacor, ngekek panjang, berkicau panjang dan bervariasi. 
Jika kamu ingin lovebird kesayangan kamu bisa ngekek panjang dengan suara yang gacor, maka lakukan tips-tips diatas. 


0 Response to "Tips Merawat Lovebird atau Burung Cinta Anakan dan Lovebird Dewasa"

Posting Komentar

Berikanlah komentar yang bijak

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel